Acara Rapat Paripurna DPRD dalam rangka Hari Jadi Soppeng ke 762 dibuka oleh Ketua DPRD Kabupaten Soppeng, H. Syahruddin M. Adam, S. Sos., M.M dimana pada kesempatan tersebut menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih kepada Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan bersama rombongan, Bupati Soppeng, Wakil Bupati Soppeng dan seluruh hadirin yang telah hadir bersama-sama untuk melaksanakan rapat paripurna yang tentunya disertai dengan permohonan maaf yang sedalam dalamnya jika sekiranya dalam pelaksanaan Rapat Paripurna ini terdapat kekurangan.
Dalam pelaksanaan hari jadi Soppeng yang dilakukan setiap tahunnya sesungguhnya bukanlah semata-mata sebuah bentuk seremonial dan rutinitas tanpa makna dan arti namun dibalik itu terdapat begitu banyak hikmah yang dapat kita petik bersama antara lain yaitu peringatan Hari Jadi ini dapat menjadi Wahana refleksi terhadap apa yang telah kita lalui telah kita lakukan dan telah kita capai pada tahun yang lalu dengan refleksi ini kita diharapkan mampu belajar dan mengambil hikmah dari setiap pengalaman yang telah terjadi sebagai bekal untuk menyongsong hari esok yang lebih baik.
Memperingati hari jadi daerah juga dapat dipandang sebagai momentum untuk merencanakan dan mencapai prestasi yang lebih baik dan lebih tinggi dari sebelumnya pengalaman-pengalaman yang dirasakan di masa lalu harus menjadi pembelajaran dan penyemangat untuk lebih mendorong peningkatan kinerja daerah guna mencapai kemakmuran dan keadilan bagi seluruh masyarakat untuk itu tema Hari Jadi Soppeng tahun ini yaitu "Membangun untuk Soppeng yang lebih baik" adalah sebuah tema yang sangat tepat untuk dijadikan penyemangat dan spirit bagi kita semua untuk membawa Bumi Latemmamala ke arah yang lebih baik.
Bupati Soppeng, H. A.Kaswadi Razak, SE dalam sambutannya, Dalam rangka perayaan Hari jadi Soppeng ke-762 pada kesempatan yang baik ini, perkenankan saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi tingginya kepada Bapak Gubernur Sulawesi Selatan, yang telah berpartisipasi dalam pembangunan Kab. Soppeng, semoga sumbangsih tersebut menjadi tanda mata bagi generasi saat ini dan juga bagi generasi mendatang. Serta kontribusi kepada semua pihak yang telah mendorong terbangunnya suasana kondusif dan nyaman di bumi Latemmamala. Karena dalam suasana yang aman, tentram, damai dan demokratis inilah kita dapat melaksanakan tahapan pembangunan untuk merawat daerah ini dengan semangat Yassisoppengi.
Peringatan Hari Jadi Soppeng ke 762, memasuki tahun ketiga kami dalam mengemban Tanggung Jawab sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kab. Soppeng periode 2021-2026, Amanah ini pun tidak mudah bagi kami karena besarnya harapan masyarakat yang dititipkan kepada kami untuk menyelesaikan permasalahan sosial ekonomi masyarakat dan menjadikan harapan masyarakat bisa terwujud. Namun kami percaya permasalahan dan harapan tersebut bisa kita selesaikan dengan kolaborasi dari seluruh para pemangku kepentingan yang ada di Kab. Soppeng.
Melalui karya nyata dan kerja keras yang telah kita laksanakan bersama sehingga Pembangunan di Kab. Soppeng semakin lebih baik, dan telah mencapai kemajuan signifikan dalam beberapa tahun terakhir, hal ini dapat terukur dan tercermin dari beberapa capaian indikator makro pembangunan Kabupaten Soppeng Tahun 2022 yang mengalami peningkatan dan perbaikan selama kepemimpinan kami diantaranya:
• Indeks Pembangunan Manusia yang terakselerasi dari 68,99 poin pada tahun 2021, meningkat menjadi 69,70 poin pada tahun 2022. Secara umum ini membuktikan bahwa peningkatan kualitas pembangunan manusia di Kabupaten Soppeng semakin lebih membaik.
• Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Soppeng yang pada tahun 2022 berada pada angka sebesar 6,18% dan tetap tumbuh positif dari tahun 2021 senilai 6,15%. dan menempati urutan ketiga dalam hal pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sulawesi Selatan; hal ini membuktikan bahwa meskipun dalam kondisi ekonomi global dan nasional kurang stabil, tetapi Kab. Soppeng masih bisa konsisten bertumbuh ekonominya.
• PDRB/kapita telah meningkat signifikan dari Rp.58.210.000 pada tahun 2022 dibandingkan di tahun 2021 yang berada di posisi Rp.52.750.000. Peningkatan PDRB/kapita ini telah berperan dalam meningkatkan pendapatan dan daya beli masyarakat.
• Sementara pada angka Gini Ratio, pada tahun 2022 sebesar 0,386 poin, angka tersebut mengalami penurunan dari tahun 2021 sebanyak 0,406 poin, ini menunjukkan bahwa pemerataan pendapatan dan pengeluaran masyarakat di Kabupaten Soppeng kondisinya masih relative semakin membaik dan menandakan menurunnya ketimpangan masyarakat.
• Untuk Tingkat Pengangguran Terbuka di Kabupaten Soppeng Pada tahun 2021sebesar 3,92%, dan di tahun 2022 mengalami penurunan yang berada diangka 3,40%. Sementara untuk Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Kab. Soppeng juga mengalami peningkatan signifikan, dimana pada tahun 2021 berada diangka 58,94% dan ditahun 2022 berada di angka sebesar 61,9%.
• Dari aspek kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Soppeng, juga mengalami penurunan angka jumlah penduduk miskin dari 17.270 jiwa di tahun 2021 menjadi 17.210 di Tahun 2022. Sementara itu dalam ukuran persentase penduduk miskin berkurang dari tahun 2021sebesar 7,54% menjadi 7,49% pada tahun 2022.
Sebagai bentuk perhatian dan kepedulian Bapak Gubernur Sulawesi Selatan dengan Kabupaten Soppeng, maka kami berharap dukungan pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui bantuan keuangan dan pendanaan lainnya, terhadap perwujudan beberapa rencana kegiatan strategis dan prioritas di Kab. Soppeng diantaranya:
• Pengembangan Kawasan Wisata yang akan menjadi salah satu ikon Wisata Andalan di Sulawesi Selatan;
• Pembangunan sarana dan prasaran pertanian yang akan meningkatkan produksi dan produktifitas pertanian yang merupakan produk unggulan di Sulawesi Selatan.
• Pembangunan dan Peningkatan Sentra Industri Sutra dalam upaya mengembalikan kejayaan Sutra.
• Pembangunan Infrastruktur Jalan dan Jembatan yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sehingga akan menciptakan konektivitas antar Kabupaten dan transportasi Barang dan Jasa.
• Pembangunan sarana dan prasarana Kampus Universitas Hasanuddin yang akan meningkatkan kualitas dan kapasitas sektor pendidikan Kab.Soppeng,
• Pembangunan Saran dan prasarana infrastruktur Rumah Sakit Umum CabbenggE;
• Peningkatan kualitas derajat masyarakat dalam mempercepat penurunan angka stunting dan kemiskinan ekstrim di Kabupaten Soppeng.
Sebelum saya mengakhiri sambutan ini, pada hari ini di Jakarta Pemerintah Kabupaten Soppeng menerima Penghargaan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Award Tahun 2023 peringkat ke 2 (dua) tingkat Nasional Kategori Pemerintah Kabupaten Se Indonesia dari Kementerian Dalam Negeri dalam pencapaian pelayanan dasar minimal. Selain itu juga pada kesempatan ini kami mengucapkan selamat kepada Bapak Gubernur Sulawesi Selatan atas penghargaan atas penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Award Tahun 2023 Peringkat Ke 3 (tiga) pada Kategori Pemerintah Provinsi se Indonesia. Ini telah menunjukkan perhatian dan komitmen Pemerintah Kabupaten Soppeng dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk mewujudkan pelayanan publik dalam urusan wajib pelayanan dasar yang bermutu dan berkualitas kepada masyarakatnya.
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman dalam sambutannya, Soppeng merupakan kabupaten yang spesial dikarenakan wilayah yang tidak terlalu besar dan juga merupakan salah satu kabupaten yang tidak memiliki laut tetapi ternyata memiliki jalan provinsi sekitar lebih dari 150 Km dibandingkan dengan daerah lain. Dan tentu anggota DPRD provinsi juga luar biasa membantu dengan melihat situasi dan aspirasi masyarakat.
Strategi saya dalam pembangunan aspal yaitu saya memetakan seluruh wilayah mana yang lalu lintas harian rata-rata tinggi dan paling banyak kendaraan yang melintas. Saya sampaikan bahwa, kemarin kita menanam pohon murbei agar dapat mengembalikan kejayaan sutera, namun saya berharap kejayaan ini bukan hanya slogan saja. Olehnya itu, kepada anggota DPRD nanti diharapkan dapat mensupport program pemerintah dalam hal kejayaan sutera ini. Dalam melakukan pembangunan di suatu daerah yang terpenting adalah apa yang dibangun itu dapat dinikmati oleh masyarakat.
Pada acara tersebut, Gubernur Sulawesi Selatan menyerahkan bantuan Keuangan senilai 12 Milyar Rupiah untuk mendukung lanjutan pembangunan wisata Lejja, Infrastruktur dan subsidi trans andalan Sulawesi Selatan dan penyerahan Natura Pembangunan Taman Gapis untuk Kelurahan Lalabata Rilau, kec. Lalabata oleh Gubernur Sulsel kepada Pemerintah Kab. Sopeng dalam hal ini Bupati Soppeng. Dilanjutkan penandatanganan prasasti pembangunan kawasan wisata alam lejja tahap I oleh Gubernur Sulsel.
Selanjutnya, Gubernur Sulawesi Selatan, Bupati Soppeng, Wakil Bupati Soppeng, bersama para tamu undangan menuju ke MPP (Mal Pelayanan Publik) Kab. Soppeng. Disana Bupati Soppeng melakukan penandatangan Prasasi lanjutan pembangunan gedung rumah sakit, prasasti rehabilitasi jaringan irigasi lompulle, prasasti peningkatan jalan ruas Cikke’e-Lempongbakke, prasasti rehabilitasi ruang kelas SMPN 3 Watansoppeng, dan prasasti pekerjaan partising MPP Kab. Soppeng yang disaksikan langsung oleh Gubernur sulsel.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Sulsel meresmikan MPP (Mal Pelayanan Publik) Kab. Soppeng yang ditandai dengan pengguntingan Pita serta melakukan peninjauan stand pelayanan yang terdapat di MPP Kab. Soppeng dan peninjauan stand pameran UMKM.
Turut Hadir pada kegiatan hari jadi Soppeng yakni Anggota DPRD Prov Sulsel, Wakil Bupati Soppeng, Ketua DPRD Kab. Soppeng, Para Anggota Forkopimda Kab. Soppeng, Sekretaris daerah Kab. Sopepng, Ketua Pengadilan Negeri Watansoppeng, Ketua Pengadilan Agama Watansoppeng, Para Anggota DPRD Kab. Soppeng, Ketua PKK Kab. Soppeng, Ketua Dharma Wanita Kab. Soppeng, para Kepala SKPD, Para Kabag Setda, Para Camat, Kepala Desa/Lurah se Kab. Soppeng dan tamu undangan Lainnya.